Ahlussunnah Meyakini Isi Surat Hud Ayat 116
Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi
Ahlussunnah Meyakini Isi Surat Hud Ayat 116 yang disampaikan oleh: Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. dalam pembahasan Kitab “Al-Ishbah fi Bayani Manhajis Salaf fi Tarbiyah wal Ishlah” karya Syaikh Abdullah bin Shalih Al-‘Ubailan hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada 3 Muharram 1440 H / 13 September 2018 M.
Download juga kajian sebelumnya: Bermuamalah dengan Orang Kafir
Kajian Islam Tentang Ahlussunnah Meyakini Isi Surat Hud Ayat 116 – Kitab Al-Ishbah
Ini merupakan kaidah terakhir dari kitab Al-Ishbah fi Bayani Manhajis Salaf fi Tarbiyah wal Ishlah. Dimana Ahlussunnah wal Jama’ah meyakini apa yang ditunjuki oleh firman Allah subhanahu wa ta’ala pada surat Hud ayat 116. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
فَلَوْلَا كَانَ مِنَ الْقُرُونِ مِن قَبْلِكُمْ أُولُو بَقِيَّةٍ يَنْهَوْنَ عَنِ الْفَسَادِ فِي الْأَرْضِ إِلَّا قَلِيلًا مِّمَّنْ أَنجَيْنَا مِنْهُمْ ۗ وَاتَّبَعَ الَّذِينَ ظَلَمُوا مَا أُتْرِفُوا فِيهِ وَكَانُوا مُجْرِمِينَ ﴿١١٦﴾
“Seandainya ada dari umat-umat yang sebelum kamu orang-orang yang mempunyai keutamaan yang melarang daripada (mengerjakan) kerusakan di muka bumi, kecuali sebahagian kecil di antara orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka, dan orang-orang yang zalim hanya mementingkan kenikmatan yang mewah yang ada pada mereka, dan mereka adalah orang-orang yang berdosa.” (QS. Hud[11]: 116)
Penulis menurunkan beberapa ayat dan hadits dalam kesempatan ini. Diantaranya Allah subhanahu wa ta’ala dalam surat Hud ayat ke-118 dan 116:
وَلَوْ شَاءَ رَبُّكَ لَجَعَلَ النَّاسَ أُمَّةً وَاحِدَةً ۖ وَلَا يَزَالُونَ مُخْتَلِفِينَ ﴿١١٨﴾ إِلَّا مَن رَّحِمَ رَبُّكَ ۚ وَلِذَٰلِكَ خَلَقَهُمْ ۗ وَتَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ لَأَمْلَأَنَّ جَهَنَّمَ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ ﴿١١٩﴾
“Jikalau Rabbmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat, kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu. Dan untuk itulah Allah menciptakan mereka. Kalimat Tuhanmu (keputusan-Nya) telah ditetapkan: sesungguhnya Aku akan memenuhi neraka Jahannam dengan jin dan manusia (yang durhaka) semuanya.” (QS. Hud[11]: 118-119)
Allah subhanahu wa ta’ala juga berfirman:
وَمِن قَوْمِ مُوسَىٰ أُمَّةٌ يَهْدُونَ بِالْحَقِّ وَبِهِ يَعْدِلُونَ ﴿١٥٩﴾
“Dan di antara kaum Musa itu terdapat suatu umat yang memberi petunjuk (kepada manusia) dengan hak dan dengan yang hak itulah mereka menjalankan keadilan.” (QS. Al-A’raf[7]: 159)
Allah subhanahu wa ta’ala juga berfirman:
وَمِمَّنْ خَلَقْنَا أُمَّةٌ يَهْدُونَ بِالْحَقِّ وَبِهِ يَعْدِلُونَ ﴿١٨١﴾
“Dan di antara orang-orang yang Kami ciptakan ada umat yang memberi petunjuk dengan hak, dan dengan yang hak itu (pula) mereka menjalankan keadilan.” (QS. Al-A’raf[7]: 181)
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullahu ta’ala berkata, “Apabila kebahagiaan dunia dan akhirat didasari dengan mengikuti para Rasul, maka merupakan hal yang sudah maklum bahwa manusia yang paling berhak untuk mendapatkan itu adalah orang yang paling mengerti tentang atsar para Rasul dan yang paling bisa mengikutinya”
Simak Kajian Lengkapnya dan Download MP3 Ceramah Agama Tentang Ahlussunnah Meyakini Isi Surat Hud Ayat 116 – Kitab Al-Ishbah
Podcast: Play in new window | Download
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/44714-ahlussunnah-meyakini-isi-surat-hud-ayat-116/